Ada Apa Antara Kejaksaan dan Dinas Tanaman Pangan Hortikultua dan Ketahanan Pangan - TPHKP -->

Breaking

logo

Ada Apa Antara Kejaksaan dan Dinas Tanaman Pangan Hortikultua dan Ketahanan Pangan

Ada Apa Antara Kejaksaan dan Dinas Tanaman Pangan Hortikultua dan Ketahanan Pangan


Muara Tebo - Kerjasama Kejaksaan Negeri Kabupaten Tebo bersama Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Ketahanan Pangan (TPHKP ) bertempat di Aula Kejaksaan Negeri Kabupaten Tebo yang dihadiri langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri  Tebo Nur Slamet, SH, MH dan Kadis TPHKP Ir. Sarjono serta Kabid yang ada pada jajarannya, dalam sambutannya Nur Slamet, SH, MH menyampaikan.

“Dengan adanya kerjasama ini semoga  bisa membatu pihak Dinas TPHKP agar berhati – hati didalam menjalankan kegiatan, terutama proyek – proyek yang ada pada Dinas TPHKP, salah satunya misalkan jika rekanan sudah menerima 100 persen dana kegiatan proyek namun secar fisik tidak sesuai spek, degan adanya MoU ini pihak Pihak Kejaksaan bisa langsung menangani masalah ini, jika tetap mangkir bisa saja ancamannya kurungan penjara apabila kondisi fisik proyek yang tidak sesuai spekyang sudah ditentukan” Tegas Nur Slamet, SH, MH Selaku Kepala Kejaksaan Negeri Tebo dalam sambutnnya.(01/03)

Dikatakannya lagi, jika ada proyek tahun sebelumnya  tidak sesuai dengan spek/ asal - asalan, tetapi saat itu juga sudah ada teguran dari instansi terkait namun diabaikan oleh rekanan, itu tetap bisa kita tuntaskan secara hukum.

Merujuk apa yang disampaikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tebo, ini merupakan peringaatan keras kepada rekanan – rekanan dan instansi manapun juga dalam melaksanakan poyek – proyek, hal ini dikarenakan jika suatu saat proyek yang dikerjakan bermasalah pasti akan diproses, namun apabila oknum yang bersangkutan sudah meninggal dunia, kasus tetap diteruskan kepada ahli waris.

"Dengan adanya kerjasama antara Kejaksaan Negeri Tebo dengan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Ketahanan Pangan ini, bisa dijadikan acuan dalam melaksanakan kegiatan proyek - proyek yang ada, kita siap menjadi rekan kerja, dan dalam kerjasama ini jika nantinya aggota saya ada yang menyeleweng laporkan kepada saya, sehingga nantinya pelaksanaan ini bisa mengurangi kerugian negara dari rekanan  - rekanan yang nakal, dan terlaksana dengan baik tanpa masalah" ungkap Slamet akhiri sambutannya.


Banyak sekali masyarakat tidak mengetahui hal tersebut, semoga dengan adanya pemberitaan ini yang tidak mengehatuinya  menjadi tau bahkan yang sudah mengetahui agar  lebih teliti dan berhati hati lagi.

Disclaimer: Images, articles or videos that exist on the web sometimes come from various sources of other media. Copyright is fully owned by the source. If there is a problem with this matter, you can contact